Revitalisasi Pasar Kembang Selesai Desember, Dibranding Jadi Pasar Bersih

0
18

BI-Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Bank Jatim akan mem-branding Pasar Kembang menjadi pasar yang bersih dan jauh dari kata kumuh. Revitalisasi dilakukan untuk memberdayakan pedagang dan UMKM.

Eri ingin Pasar Kembang bisa menjadi percontohan pasar bersih. Jadi, meskipun Pasar Kembang dipenuhi penjual sayur hingga penjual kue, tapi bisa menjadi contoh pasar tradisional yang bersih. Semua pembeli yang berkunjung ke Pasar Kembang diharapkan bisa nyaman.

“Ini harus kita ubah, kita branding menjadi pasar luar biasa. Ono ciri khas e dodol kue, dodol mulai subuh sampek entek (ada ciri khasnya penjual kue, jualan mulai subuh sampai habis),” terangnya.

“Semoga (revitalisasi) Pasar Kembang selesai bulan Desember, dan membawa berkah bagi kita semua. Khususnya Pak Direktur, Dewas, dan jajarannya dilihatkan lingkungan bersih apik. Mugo-mugo revitalisasine didasar tekan ati ikhlas, mugi-mugi bekerja sama dengan Bank Jatim untuk menjadi lebih hebat lagi (semoga revitalisasi didasarkan pada hati dan ikhlas, semoga kerja sama dengan Bank Jatim bisa menjadi lebih hebat kembali),” tambahnya.

Direktur Bank Jatim Arif Wicaksono dalam sambutannya di acara Perancangan Revitalisasi Pasar Kembang mengatakan, ia mewakili Bank Jatim mengucapkan terima kasih karena bisa membersamai Pemerintah Kota Surabaya dalam melaksanakan program branding Pasar Kembang Surabaya.

“Pasar kembang adalah ikon di Surabaya, legendaris, termasuk jajan pasarnya. Harapannya, dengan revitalisasi ini, pedagang, pembeli, dan semua ekosistem yang ada dalam Pasar Kembang menjadi semakin nyaman, karena mendapatkan tempat yang semakin baik dan memadai,” kata Arif, Rabu (11/9/2024).

Menurut Arif, branding ini akan membantu meningkatkan jumlah transaksi di Pasar Kembang Surabaya. Ia juga berharap kepada Wali Kota Surabaya agar semua pedagang Pasar Kembang bisa memiliki tabungan Bank Jatim.

“Saldonya semakin bertambah, setiap ada hasil, ditabung di rekening Bank Jatim. Kami berharap transaksinya semakin maju, kami punya J Connect Bank Jatim. Nanti juga kami berharap pedagang di sini ada yang mau menjadi agen Bank Jatim. Kalau sudah punya rekening, barangkali mau menjadi agen Bank Jatim di Pasar Kembang,” tukasnya.

Tidak hanya itu, Bank Jatim juga akan memberikan pelatihan kepada para pelaku usaha, pemberian pendampingan, mengadakan kegiatan bazar, serta memberikan penghargaan kepada pelaku usaha.

“Wedang jahe gulo Jowo, Pasar Kembang tambah sae, sing dodolan tamba mulyo,” kata Arif menyampaikan parikan sembari menutup sambutannya.**

Leave a reply