Menko Perekonomian dan Disnaker Jatim Tanggapi Isu PHK Gudang Garam

BI-Airlangga Hartarto Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian menanggapi kabar viral adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) di PT Gudang Garam.
Airlangga mengatakan, pihaknya bakal terus memantau isu tersebut. Sebab, ia juga menilai perusahaan tersebut sudah mulai menerapkan modernisasi.
“Kami monitor, karena Gudang Garam sudah menggunakan juga modernisasi. Nanti kami lihat ya,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (8/9/2025) seperti yang dilaporkan Antara.
Hingga saat ini, Airlangga mengatakan belum menerima laporan dari pihak Gudang Garam.
Sementara itu, Sigit Priyanto Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur (Jatim) buka suara soal viralnya ratusan karyawan PT Gudang Garam yang dilaporkan putus kerja di perusahaan tersebut.
Sigit mengatakan, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kediri terkait masalah ini. Ia menyatakan bahwa perusahaan yang berlokasi di Kediri itu tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada karyawannya, melainkan itu program pensiun dini.
“Sudah koordinasi dengan Disnaker Kediri, dan itu program pensiun dini. Nah, yang minat itu sekitar 200-an sampai hari ini informasinya, jadi bukan PHK,” katanya saat dihubungi suarasurabaya.net pada Senin (8/9/2035).
Sementara saat disinggung soal informasi kenapa ada program tersebut, ia mengatakan bahwa hal tersebut berada di ranah perusahaan.***