Makanan dan Minuman Jadi Pendongkrak Pertumbuhan Ekonomi di Kota Malang
BI-Produk makanan dan minuman atau Food and Beverage (F&B) jadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi di Kota Malang.
Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, mengatakan industri F&B berkembang pesat di Kota Malang karena jumlah penduduknya yang besar.
“Kalau warga asli Kota Malang sendiri, sekitar 850.000 jiwa, namun jumlah penduduk luar daerah termasuk mahasiswa jumlahnya justru lebih besar, yakni sekitar 1 juta jiwa,” kata Eko Sri Yuliadi di sela-sela pembukaan gerai Haraku Ramen di Malang, Senin (1/12/2025).
Dengan jumlah penduduk yang besar, kata dia, Malang menjadi pasar yang potensial bagi usaha F&B.
Eko menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi di Kota Malang juga tinggi. Sejak 2023, pertumbuhan ekonomi Kota Apel selalu lebih tinggi dari rerata pertumbuhan ekonomi Jawa Timur (Jatim) dan nasional.
“Pendongkrak utama pertumbuhan ekonomi Kota Malang, sektor makanan dan minuman,” ujarnya.
Marketing Manager Haraku Ramen, I Dewa Gede Ari, membenarkan sinyal tersebut. Menurutnya, pembukaan Haraku Ramen di Malang karena pertimbangan kota ini yang terus tumbuh secara ekonomi dipicu sektor usaha F&B.
Secara nasional, kata dia, Haraku Ramen akan melakukan ekspansi ke kota tier II di Jawa, maupun luar Jawa, seperti Sumatra dan Kalimantan. Ada 20 outlet yang rencananya dibuka pada 2026.
Dalam pernyataannya, President Director Ismaya Group. Cendyarani, menegaskan setelah membuka gerai di berbagai kota di Indonesia, Haraku Ramen menyapa pecinta kuliner di Kota Malang melalui gerai pertamanya yang berlokasi di Malang Olympic Garden (MOG), lantai 3.
Menurutnya, brand ramen halal di bawah naungan ISMAYA Group ini dikenal dengan racikan ramen bergaya Jepang yang dipadukan dengan cita rasa lokal, kuahnya gurih, topping-nya melimpah, dan tekstur mie yang kenyal.
Dia menegaskan, kehadiran Haraku Ramen di Malang ini juga menandai gerai ke-18 yang telah dibuka di seluruh Indonesia.
Sejak awal berdirinya, Haraku Ramen konsisten membawa misi sederhana, yakni menghadirkan ramen yang diklaim enak, halal, dan terjangkau tanpa mengurangi kualitas dan rasa.
Dengan konsep ramen yang comfort dan autentik, Haraku ingin menjadi pilihan semua kalangan — dari mahasiswa, keluarga, hingga pekerja kantoran yang mencari kehangatan semangkuk ramen di sela kesibukan.
“Melalui pembukaan gerai pertama di Malang, kami ingin membawa semangat Haraku lebih dekat kepada masyarakat Jawa Timur. Kami percaya bahwa ramen yang lezat tidak harus mahal, dan setiap orang berhak merasakan semangkuk kelezatan yang dibuat dengan sepenuh hati,” ujarnya.
Ia menambahkan, pembukaan ini menjadi bagian dari komitmen ISMAYA Group untuk terus menghadirkan pengalaman kuliner yang berkualitas di berbagai kota di Indonesia.
“Kami ingin agar Haraku Ramen dapat menjadi pilihan ramen yang hangat dan ramah di setiap kota, termasuk Malang yang dikenal dengan suasana kotanya yang nyaman dan penuh kehidupan. Harapannya, Haraku bisa menjadi tempat di mana siapa pun dapat menikmati ramen halal dengan rasa autentik Jepang, disajikan dengan standar kualitas yang sama seperti di seluruh gerai kami,” katanya.***
