Jatim Talk: Mengoptimalkan Potensi dan Memperkuat Resiliensi Ekonomi Jawa Timur di Tengah Peningkatan Ketidakpastian Global
BI- Dalam rangka pemenuhan kebutuhan informasi publik mengenai kondisi ekonomi dan keuangan daerah serta tracking pertumbuhan ekonomi dan inflasi Jawa Timur Triwulan berjalan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur mengadakan Diseminasi LPP “Jatim Talk” Triwulan III Tahun 2022.
Laporan Perekonomian Provinsi Jawa Timur Agustus 2022 ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur.
Laporan perekonomian triwulanan ini disusun untuk memenuhi kebutuhan informasi stakeholders eksternal maupun internal yang berkaitan dengan perkembangan ekonomi makro daerah, keuangan pemerintah, inflasi daerah, stabilitas keuangan dan pengembangan akses UMKM, penyelenggaraan sistem pembayaran, ketenagakerjaan dan kesejahteraan masyarakat, serta perkiraan pertumbuhan ekonomi dan inflasi Jawa Timur ke depan.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Deputi kepala perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Kepala Regional IV OJK, Konsul Konsulat Maroko, Konsul Konsulat Jepang, Kepala Kantor Wilayah Dirjen Perbendaharaan Jawa Timur, Chief Ekonomi Permata Bank, Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya, Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga, serta berbagai macam stakeholders eksternal maupun internal lainnya.
Acara yang berlangsung di Westin Hotel pada Selasa, 15/11/2022, ini berlangsung sangat cair dan aktif.
Diskusi panel terebut dimoderatori oleh Rudi Purnomo, Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga serta ada 3 narasumber yang mengisi diskusi tersebut yaitu Josua Pardede selaku Chief Ekonomi Permata Bank, Candra Fajri Ananda selaku Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya dan Rizki E. Wimanda selaku Deputi kepala perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur.
Secara garis besar pada triwulan III 2022, kinerja perekonomian Jawa Timur secara tahunan tertahan dibandingkan Nasional dan Jawa.
Secara kumulatif kinerja perekonomian Jawa Timur tumbuh lebih baik dibandingkan Nasional dan Jawa.
Jawa memiliki kontribusi sebesar 59% terhadap PDRB Nasional, sedangkan Jawa Timur berkontribusi sebesar 25% terhadap PDRB Jawa.
Kinerja ekonomi Jawa Tiur pada triwulan III 2022 tumbuh sebesar 5,58% (yoy) namun dibandingkan dengan pertumbungan triwulan II 2022 sedikit mengalami perlambatan (5,6% yoy).**
