BLT Rp600 Ribu Cair di Bulan Puasa 2024, Ini Faktanya
BI-Bantuan Langsung Tunai (BLT) dengan jumlah Rp600 ribu dikabarkan akan segera cair. Pencairan tersebut akan disalurkan mulai bulan puasa atau Maret 2024.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, rencana penyaluran BLT akan dilakukan secara langsung di bulan Ramadhan.
“Pangan tetap jalan, BLT nanti akan kita realisasikan untuk Ramadhan juga,” ujar Airlangga.
Berdasarkan catatan Okezone, Rabu (28/2/2024), berikut beberapa fakta terkait BLT Rp600 ribu yang cair di bulan Ramadhan.
Pemerintah telah merencanakan penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan sejumlah Rp600 ribu tersebut akan cair pada Februari. Namun, terjadi perubahan jadwal rencana realisasi, sehingga akan disalurkan pada Maret 2024.
1. Jadwal Pencairan Berubah
Pemerintah telah merencanakan penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan sejumlah Rp600 ribu tersebut akan cair pada Februari. Namun, terjadi perubahan jadwal rencana realisasi, sehingga akan disalurkan pada Maret 2024.
2. Diterima 18,8 Juta KPM
Membahas hal yang sama, Airlangga juga menyebutkan bahwa bantuan tersebut akan diterima oleh 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Hal tersebut direncanakan akan disalurkan bertepatan dengan bulan puasa.
3. BPNT dalam Bentuk Uang
Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan bahwa bantuan yang dimaksud sebelumnya merupakan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). BPNT itu akan diberikan kepada KPM dalam bentuk kartu keluarga sejahtera yang dapat digunakan di e-warong terdekat.
Namun, BPNT akan tetap diterima masyarakat dalam bentuk uang Rp200.000 per bulan. Jumlah tersebut akan dibagikan sebanyak satu kali dalam waktu dua bulan.
Dalam satu tahun, penyaluran BLT tersebut terdiri dari 6 tahap. Artinya, KPM akan mendapatkan bantuan senilai Rp400.000 dalam sekali pencairan.
4. Cara Cek Daftar Penerima
Untuk memeriksa daftar nama yang mendapatkan BLT Rp600 ribu. Masyarakat bisa menggunakan cara ini:
Buka link cekbansos.kemensos.go.id, bisa lewat browser di HP.
Temukan halaman “Pencarian Data PM Bansos”.
Pilih provinsi, kabupaten, kecamatan, kelurahan yang sesuai dengan data KTP.
Ketik nama penerima lengkap sesuai KTP.
Isikan huruf kode sama seperti sistem.
Klik “Cari Data”.
Setelah itu, akan muncul daftar nama penerima bantuan.
5. Syarat Menjadi Penerima BLT Rp600 ribu
Masyarakat harus memenuhi syarat ini untuk menjadi penerima BLT Rp600 ribu. Berikut syarat KTP yang berhak terima BLT Mitigasi Risiko Pangan pengganti El Nino Rp600 ribu:
Masyarakat yang tergolong miskin.
Masyarakat yang tergolong rentan miskin.
Bukan ASN, baik PNS maupun PPPK.
Bukan anggota TNI dan Polri.
Terdata di DTKS Kemensos sebagai penerima PKH atau BPNT.
6. Bertujuan untuk Mengurangi Dampak Inflasi Ekonomi
Pemerintah melakukan penyaluran BLT sebagai bentuk komitmennya dalam mengurangi dampak inflasi ekonomi bagi keluarga berpenghasilan rendah.
Program ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak. Dilengkapi dengan akses informasi yang mudah dan mekanisme penyaluran yang efisien.
Selain itu, tujuan utamanya untuk meringankan beban mereka yang terkena dampak dalam waktu cepat.**