APPBI Jatim Support Walikota Surabaya Kurangi Angka Pengangguran
BI – Senin, 27/3/2023, Walikota Surabaya Eri Cahyadi (Walikota) mengadakan pertemuan dengan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jawa Timur. Dalam peretemuan tersebut, Walikota bersama para pengelola mal di Surabaya yang juga anggota APPBI membahas percepatan penanganan pengangguran dan penyerapan tenaga kerja di Surabaya.
Walikota menginginkan agar peluang investasi di Surabaya bisa berdampak pada warga sekitar baik berupa lapangan pekerjaan maupun CSR untuk pembangunan kota. Lebih lanjut Walikota juga menyampaikan keinginannya supaya APPBI bukan hanya bisa menyerap tenaga kerja tetapi juga bisa menjadi orang tua asuh bagi balita stunting di Surabaya.
Menurutnya, saat ini ada 80-95 persen mal di Surabaya yang menyerap tenaga kerja dari Surabaya.
Walikota juga mengingatkan kepada warganya untuk tidak berharap gaji di atas upah minimum kota (UMK) bagi warganya yang ingin bekerja di mal karena tidak semua rekrutmen di bawah naungan manajemen mal, bisa juga ada UMKM yang baru mulai berkembang.
Labih lanjut, Walikota mengharapkan agar mal-mal di Surabaya dapat menyerap tenaga kerja ber-KTP Surabaya minimal 40 persen. Dengan seperti itu, diharapkan nilai pengangguran di kota Surabaya bisa turun.
Target Walikota angka pengangguran di Surabaya bisa turun menjadi 4 persen di tahun ini dari yang pada tahun 2022 di angka 7,62 persen.
Sementara itu di kesempatan yang sama, Ketua DPD APPBI Jatim Sutandi Purnomo berkomitmen untuk melakukan penyerapan tenaga kerja ber-KTP Surabaya.
Menurutnya, rata-rata mal di Surabaya saat ini sudah melakukan penyerapan tenaga kerja ber-KTP Surabaya kurang lebih 50-95 persen.
APPBI Jatim akan bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Surabaya untuk berkoordinasi dengan para tenant yang sedang membuka lowongan pekerjaan untuk menyerap tenaga kerja ber-KTP Surabaya.
