Ekspor Produk Perikanan Indonesia ke China Capai Puncak Baru

0
130

BI – Dalam langkah strategis untuk meningkatkan ekspor produk perikanan, Indonesia berhasil mencapai puncak baru dengan melepas 9 kontainer berisi 243 ton produk perikanan senilai Rp18,7 miliar ke China. Tindakan ini baru saja dilakukan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, yang menegaskan komitmen Indonesia dalam mengintegrasikan program berbasis ekonomi biru.

Produk perikanan yang diekspor berasal dari hasil tangkapan di Zona I dan Zona III kawasan Penangkapan Ikan Terukur (PIT), yang diproses di fasilitas Cold Storage Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Muara Baru. Trenggono menjelaskan bahwa penangkapan ikan terukur diatur berdasarkan jenis ikan yang boleh ditangkap, metode penangkapan yang ramah lingkungan, dan informasi disampaikan kepada konsumen. Hal ini diharapkan dapat menjamin kualitas dan keberlanjutan ikan yang diekspor.

Menurut Trenggono, pendorong utama ekspor produk perikanan ke China adalah pertumbuhan pasar yang signifikan, mencapai 22% per tahun selama 5 tahun terakhir. Data International Trade Statistic menunjukkan bahwa pada tahun 2022, impor produk perikanan Tiongkok mencapai US$ 23,5 miliar, menempatkannya sebagai negara pengimpor produk perikanan global kedua setelah Amerika Serikat.

Trenggono menyoroti peluang ekspor Indonesia ke China, dengan nilai ekspor tahun 2023 mencapai US$ 790 juta atau setara Rp 12 triliun. Komoditas utama yang diekspor melibatkan rumput laut, cumi-sotong-gurita, dan udang. Rencananya, PT. Menara Bahari Nusantara akan mengekspor sekitar 7.000 ton komoditas perikanan senilai Rp 409,7 miliar ke China sebagai bagian dari kontrak dagang dengan Fujian Changshun Invesment Development Co., Ltd.

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Budi Sulistiyo menjelaskan bahwa ekspor komoditas seperti cumi-sotong-gurita, udang, layur-gulama, bawal, tuna-cakalang, ikan hias, ubur-ubur, dan bandeng mengalami tren positif di pasar China.

Budi berujar, dengan memanfaatkan cold storage ini, kualitas ikan yang ditangkap dapat terjaga, memberikan jaminan ketersediaan pasokan secara kontinu, menjelang peringatan Harkannas tahun ini yang menggaungkan penangkapan ikan terukur untuk mendukung keberlanjutan sektor perikanan.

Leave a reply