Panduan Lengkap Cara Membuat Kolam Ikan Terpal, Cara Kontrol Suhu dan Manfaatnya

0
48

Kolam ikan terpal semakin populer karena kemudahan dan fleksibilitasnya. Berikut beberapa manfaat dan cara membuat kolam ikan terpal:

Manfaat Kolam Ikan Terpal:

* Biaya Efektif: Lebih murah dibandingkan kolam konvensional.
* Mudah Dibongkar Pasang: Fleksibel untuk dipindahkan atau disimpan.
* Hemat Air: Minim penguapan dan kebocoran.
* Mencegah Hama: Terhindar dari serangan hama tanah.
* Kualitas Air Terjaga: Mudah dikontrol dan dibersihkan.
* Estetika: Desain beragam dan dapat disesuaikan dengan lingkungan.

Cara Membuat Kolam Ikan Terpal:

* Pilih Lokasi: Cari tempat yang datar, terkena sinar matahari, dan mudah diakses.
* Siapkan Alat dan Bahan: Terpal berkualitas, tali tambang, pasak tanah, dan air bersih.
* Ukur dan Potong Terpal: Sesuaikan ukuran terpal dengan bentuk dan ukuran kolam yang diinginkan.
* Buat Pondasi: Jika ingin kolam lebih stabil, buat pondasi dari batu bata atau kayu.
* Pasang Terpal: Bentangkan terpal di atas pondasi, pastikan tidak ada lipatan.
* Buat Rangka: Buat rangka dari bambu atau besi untuk menjaga bentuk kolam.
* Pasang Tali Tambang: Ikat tali tambang pada rangka dan pasak kuat-kuat ke tanah.
* Isi Air: Isi kolam dengan air bersih secara bertahap.
* Tambahkan Aerasi: Gunakan aerator untuk menjaga kualitas air.
* Masukkan Ikan: Setelah air stabil, masukkan ikan kesukaan Anda.
* Kontrol suhu kolam

Tips Tambahan:

* Pilih Terpal Berkualitas: Pilih terpal yang tebal dan tahan lama agar awet.
* Perhatikan Kemiringan: Buat sedikit kemiringan pada dasar kolam agar mudah dibersihkan.
* Ganti Air Secara Berkala: Ganti sebagian air secara rutin untuk menjaga kebersihan.
* Bersihkan Kolam Secara Rutin: Buang kotoran dan sisa makanan ikan secara teratur.
* Tambahkan Tanaman Air: Tanaman air dapat membantu menjaga kualitas air dan menambah keindahan kolam.

Mengontrol Suhu Kolam Ikan Terpal

Suhu air yang stabil sangat penting untuk pertumbuhan dan kesehatan ikan. Suhu ideal berkisar antara 28-30 derajat Celsius. Untuk menjaga suhu agar tetap stabil, perhatikan hal berikut:

* Alas Sekam Padi: Sebelum memasang terpal, berikan alas sekam padi setebal 10-12 cm. Sekam padi berfungsi sebagai isolator alami, menjaga suhu air tetap hangat di malam hari dan mencegah tanah dasar kolam langsung bersentuhan dengan terpal.
* Kedalaman Kolam: Untuk ikan seperti lele, kedalaman kolam yang ideal adalah 100-120 cm. Air dengan volume yang lebih banyak cenderung lebih stabil suhunya.
* Tanaman Air: Tanaman seperti eceng gondok dapat memberikan keteduhan bagi ikan dan membantu menjaga suhu air tetap stabil.
* Hindari Paparan Matahari Langsung: Jika memungkinkan, letakkan kolam di tempat yang ternaungi sebagian untuk mengurangi kenaikan suhu air yang drastis.

Mengapa Suhu Kolam Penting?

* Nafsu Makan: Suhu yang terlalu dingin dapat mengurangi nafsu makan ikan, bahkan membuat mereka berhenti makan sama sekali.
* Kekebalan Tubuh: Suhu yang ekstrem dapat menurunkan kekebalan tubuh ikan, membuatnya rentan terhadap penyakit.
* Pertumbuhan: Suhu yang optimal mendukung pertumbuhan ikan yang sehat.

Tanda-Tanda Suhu Terlalu Dingin:

* Ikan bergerombol di satu sisi kolam.
* Ikan kurang aktif.
* Nafsu makan menurun.

Dengan memperhatikan faktor-faktor di atas, Anda dapat menciptakan lingkungan yang optimal untuk budidaya ikan di kolam terpal.

Leave a reply